7 Perlengkapan Menyusui Yang Harus Dimiliki Ibu Bekerja

Monday, August 22, 2016



7 Perlengkapan Menyusui Yang Harus Dimiliki Ibu Bekerja

Menjadi wanita karir, tidak berarti seorang ibu tidak ingin memberi asupan ASI yang cukup untuk buah hatinya. Seperti saya pribadi, dari mulai hamil sudah memikirkan dan mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan agar anak saya bisa mendapat ASI demi tumbuh kembangnya yang optimal.

Sebagai ibu bekerja, tentu berbeda dengan ibu di rumah dalam hal pemberian ASI. Para ibu yang tidak berkarir di luar rumah bisa memberi ASI langsung kepada anaknya, sedangkan para wanita karir harus memerah ASInya, agar bisa diberikan saat dia tidak ada di rumah.

Nah, makanya dibutuhkan persiapan dan perlengkapan yang paripurna, biar apa yang diinginkan bisa terlaksana.

Untuk persiapan ASIX sudah pernah saya tulis disini.

( Baca : 11 Hal Yang Harus DIpersiapkan Ibu Bekerja agar Sukses ASIX )

Kali ini saya mau share apa saja perlengkapan menyusui yang harus dimiliki ibu bekerja.

Iya lho, perlengkapan menyusui itu memegang peranan penting untuk kesuksesan program ASI kita, karena bisa jadi mood booster dan bisa bikin bahagia kalau perlengkapannya lucu-lucu misalnya, halah.

Apa sajakah itu?

1. POMPA ASI

Yoi. Ini peralatan tempur paling utama. Pompa ASI yang paten tentu bakal bikin ibu semangat buat pumping saat di kantor. jangan sampai gara-gara pompa ASI yang ngga oke, kita jadi males pumping, atau jadi dongkol yang bisa berimbas ke produksi ASI yang seret, duh.

Kalau teman saya di kantor, ada lho yang bisa merah ASI pakai tangan doang. Kalau kami start memerah bersamaan, malah duluan dia dapet ASInya sebotol hahaha. Saya juga bisa sih merah pakai tangan, tapi lama, dan menurut saya agak sakit, jadi saya lebih suka pakai pompa aja.

Memilih pompa memang cocok-cocokan. Pompa yang cocok sama saya belum tentu cocok dengan ibu lain. Makanya dalam memutuskan membeli pompa sebaiknya dipikirkan saat masih hamil, biar lebih punya waktu buat pilih-pilih. Bisa dengan tanya-tanya teman, baca-baca review ibu lain atau nyobain langsung kalau mau, yaitu dengan cara rental dulu.

Yang namanya ibu, pastilah ya pengen pompa terbaik, kalau bisa yang ngga bikin pegal, ASI bisa banyak keluar, ngga berisik, makainya gampang, bersihinnya mudah, plus harga bersahabat. Hahaha, impian ibu-ibu banget yah. Tapi yah gitu deh, biasanya yang namanya kualitas pasti berbanding lurus dengan harganya. Pompa yang high end itu muahal bu ibu, bisa sampai 3 jutaan harganya, hwaaaa.

Kalau boleh merekomendasikan, saya paling suka dengan breastpump merek Medela, Spectra, dan Avent. Ketiga merek ini TOP lah kalau menurut saya.

( Baca : 8 Tips Memerah ASI dengan Breastpump Avent Manual )

Kalau saya sih Medela minded yah, soalnya dari anak pertama udah pakai Medela, jadi di anak kedua ya diterusin, soalnya pompanya masih bagus jadi ngga beli lagi. Saya punya yang elektrik dan manual untuk Medela. Menurut saya nih ya, merk medela itu paten banget untuk yang manualnya. Enak dipakai, printilannya sedikit, dan mudah dibersihkan.


Untuk yang elektriknya juga oke, tapi kemarin ASI saya masuk ke mesinnya, huhuhu . Udah diservice sih tapi udah mulai ngga oke hisapannya, jadi ngga pakai lagi yang elektrik, sekarang pakai manual doang.

Eh soal pompa ASI nanti dibahas sendiri ajalah ya.

Intinya, pilihlah pompa ASI yang paling pas untuk ibu. Pas di hati dan pas di kantong. Tapi kalau boleh menyarankan lagi, berinvestasi di pompa ASi ngga ada ruginya sama sekali, karena hasilnya kan untuk anak sendiri ya ngga bu. Jadi mari mulai menabung.

Sebaiknya beli yang seperti apa?

Kalau dananya cukup belilah yang elektrik dan double pump, karena ngga capek, bisa sambil main hape, dan menghemat waktu banget. Sekali pompa bisa langsung dua payudara.

Medela Swing Maxi.


Spectra 9 Plus
Laaaf banget sama breastpump ini. The Bestlah menurut saya

Kalau mau yang simpel pilihlah yang manual, spare partnya lebih sedikit, dan bisa dipakai kapan saja, dimana saja, dan harganya juga jauuuuh lebih murah. Agak pegal di tangan, tapi kalau udah biasa, jadi biasa aja sih.

Medela Harmoni (manual)
Gampang dibawa kemana-mana, simple, ngga berisik dan nyaman banget

Avent Comfort Manual.
Ada bantalannya yang lembut dan nyaman banget dipakai.


Kisaran harga pompa ASI itu, untuk yang manual dari harga Rp 350 ribu sampai harga Rp 800 ribu. Merk yang bisa jadi pilihan, Pigeon ( Rp 350 ribu) , Medela (Rp 650 ribu) , Avent (Rp 750ribu).

Untuk yang elektrik :

Medela Swing (Rp 1.850 ribu) yang maxi Swing (Rp 3 jutaan)
Spectra 9+ ( Rp 1.750 ribu). I looove this pump, keren banget.
Avent ( Rp 2 jutaan).

Jadi, terserah bu ibu ya mau pilih yang mana. Yang manapun oke saja, asal cocok sama kita.


2. COOLER BAG

Cooler bag ini fungsinya untuk menyimpan ASIP selama di kantor. Tapi biasanya mah kantor kan punya kulkas, jadi selama di kantor ASIP disimpan di dalam kulkas, pulangnya baru deh pakai cooler bag. Selain itu cooler bag juga berfungsi sebagai tempat untuk membawa pompa dan botol ASIP.

Yup, bagi ibu bekerja, selain pompa ASI, cooler bag juga penting banget dipikirin. Kenapa? karena dibawa setiap hari jadi harus yang lucu, yang kece biar sekalian bisa menunjang penampilan, hahaha.

Pilihlah cooler bag dengan ukuran yang memadai. jangan terlalu besar karena repot juga membawanya, soalnya kan kita juga harus membawa tas kerja. jangan terlalu kecil juga, soalnya minimal harus bisalah memuat pompa ASi, Ice gel, dan Botol ASIP tentunya.

Jika ibu pakai pompa manual, maka cooler bag dengan satu kompartemen bisa menjadi pilihan. Disamping lebih simpel, harga lebih murah, juga pompa baik-baik saja kalau digabung dengan ice Gel.

Cooler Bag Merk Allegra.
Model dan warnanya cakep-cakep banget.
harga sekitar 280 s/d 350 ribuan

Tapi jika pakai pompa elektrik sebaiknya pilih cooler bag yang dua kompartemen. jadi bagian atas untuk meletakkan pompa dan mesinnya, bagian bawah untuk tempat botol ASIP dan ice gel.

Cooler bag merk gabag.
Yang model ini harganya sekitar 150 ribu sampai 200 ribuan


Pilihan cooler bag banyak banget, motifnya lucu-lucu dan harganya ngga terlalu mahal. Rekomendasi dari saya merk Gabag. Cooler bag Gabag ini made in Indonesia lho. Cooler bag nya ini mampu menahan dingin sampai 16 jam. Anak pertama dulu saya pakai Gabag. Karena ruangan saya di lantai 3 sementara kulkas adanya di lantai 2, jadi saya simpan ASI di cooler bag doang, dan aman banget, sampai jam pulang ice gelnya masih utuh, cair dikit doang, Kerenlah Gabag. Harganya juga murce, sekitaran 150 ribu sampai 300 ribuan ajah. Motifnya lucu-lucu lagi.

Merk Gabag.
Mungil dan Lucu


Tapi... ada tapinya nih, karena alasan-alsan di atas, maka coolerbag Gabag hampir pasti dipakai semua ibu bekerja. Jadi bakal banyak yang samaan, trus saya males samaan dengan orang wahahaha. Makanya anak kedua, saya pakai cooler bag merk lain. pakai merk Autumnz, Motifnya juga lucu-lucu dan belum banyak yang pakai, jadi aku hepi.


Merk Autumnz. Beli karena lucu dan belum banyak yang pakai, LOL


Terserah deh bu ibu ya, mau pakai yang mana. yang pasti harus dipikirin itu, ketahanan cooler bagnya menyimpan dingin, juga ukurannya, jangan asal keren dan lucu-lucuan doang.


3. ICE GEL

Ice gel ini fungsinya sebagai pendingin di cooler bag. kalau beli cooler bag Gabag biasanya udah include ice gelnya. Tapi kalau beli merk lain kadang ngga dikasih ice gel, jadi mesti beli sendiri.

Ice Gel ini ada dua jenis.

Pertama yang model lekuk




Warnanya biru. Biasanya ada di cooler bag Medela. 

Kelebihan ice gel lekuk ini adalah lebih lama mencair, dan bisa sebagai penyangga botol ASIP di dalam cooler bag. Jadi, botol ASIP di cooler bag posisinya bisa berdiri dan bisa diletakkan pas di sekat-sekat lekuknya, jadi lebih aman.



Kekurangannya, kalau pakai ice gel lekuk, jumlah botol yang dibawa harus pas, karena dia udah menuhin cooler bagnya, jadi kurang fleksibel.

Yang kedua ice gel biasa.

Yang ini ya kayak es batu biasa gitu, bentuknya petak.Yang bagus tuh merk Gabag (lagi), soale udah saya buktiin tahan lama, awet banget. 


Karena ngga ada lekuknya, jadi botol ASIP di cooler bag ya suka-suka aja nyusunnya, bisa berdiri bisa tiduran, terserah.

Berapakah sebaiknya jumlah ice Gel dalam cooler bag yang kita bawa?

Kalau di kantor ga ada kulkas, dan cooler bag berfungsi benar-benar sebagai penyimpan ASIP seharian, maka sebaiknya lebih dari satu. Kalau saya biasanya pakai dua ice gel, biar tetap dingin. Tapi kalau cooler bagnya cuma berfungsi untuk membawa ASIP pulang dari kantor ke rumah, satu aja cukup yang ukuran besar.



4. STORAGE ASIP

Sesuai namanya, storage ASIP fungsinya ya untuk menyimpan ASIP. Ada banyak jenis storage ASIP. Ada botol, plastik, jar, mangkuk. 

Botol Kaca

Botol kaca ini ada jenis-jenisnya lagi.



Botol Ex UC 1000




Iya, ini botol memang bekas UC 1000 yang udah dibersihkan dan disterilkan. Kalau beli botol ini kita sekalian udah dapat tutup palstiknya. Harganya sekitar Rp 2500 perbotol. Biasanya dijual per 20 botol dalam satu kotak,  sekitar 50 ribuan gitu sekotak. Belinya ada dimana-mana, kalau saya dulu belinya di AIMI, di Instagram juga banyak yang jual kok.



Kelebihan botol UC ini, ukurannya lumayan besar, bisa menampung 120 ml ASIP, dan tutup botolnya itu kenceng banget, karena ada tutup kecil sebagai pelindung sebelum tutup plastiknya, jadi ngga khawatir tumpah.


Botol BKA



Botol ASIP jenis ini ukurannya lebih kecil. Satu botol bisa menampung 100 ml ASIP. Keuntungan pakai botol ini, karena ukurannya kecil, jadi misalnya produksi ASIP kita sehari 400 ml, bisa jadi 4 botol nih, berasa banyak gitu hahaha. kalau lihat ASIP banyak itu bisa bikin hati bahagia. Ya ngga sih?



Tapi, ada kekurangannya. Karena tutup botolnya dari karet, jadi rawan tumpah kalau menutupnya ngga erat banget. Plus yang harus jadi perhatian, jangan mengisi ASIP melewati leher botol, karena pengalaman, rawan banget pecah, atau ngga tutupnya melompat keluar saat kita bekukan di freezer. Soalnya ASInya memuai kali yah.

Botol Rainbow


Ada juga botol ASIP khusus yang dijual kemasan per 6 biji. Lucu-lucu deh, warna-warni dan ada tulisan-tulisannya. Ini ukurannya @ 150 ml. Tapi yaa gitu deh harganya agak mahal, sekitar Rp 96 ribu per 6 biji. Kalau butuh banyak kan mahal yaaah. Dan saya ngga suka yang mahal-mahal xixixi.

Botol Plastik

Botol palstik keuntungannya, lebih ringan dibawa-bawa, ngga bunyi kelentingan kalau dibawa di cooler bag. Kekurangannya, lebih mahal, wahahaha.

Botol plastik ini juga banyak jenis dan merknya. bentuknya lucu-lucu lagi. Ada merk Unimom, Dr.Brown, Medela,



Kalau saran saya sih, kalau mau beli botol plastik ya disamain aja sama merk pompa, biar sekalian bisa digunakan untuk nampung ASIP saat pumping.


Jar Atau Mangkuk

Selain bentuk botol, storage ASSIP juga ada yang bentuknya jar atau toples. Biasanya ini ex toples selai. Kelebihannya mulutnya lebih lebar, jadi cocok digunakan untuk mami yang perah pakai tangan, biar ASIPnya ngga meleber kemana-mana. Jar atau mangkuk ini ada yang ukuran 150 ml dan 250 ml.

Selain itu ada juga yang bentuk mangkuk, kayak merk Avent.




Kelebihannya, storage ASIP model beginian, gampang banget dibersihkan karena mulutnya yang gede itu, kemudian kalau udah selesai nyusui bisa kita gunakan sebagai wadah lain.

Kalau saya sih pakai botol kaca aja, karena lebih murah wahahaha. Iya, soalnya kita perlu botol bukan sebiji dua biji tapi puluhan.

Saran saya belilah botol ASIP terserah mau kaca atau plastik, tapi yang perlu diperhatikan adalah ukurannya. Mending beli yang ukuran kecil-kecil, 100 ml-an gitulah. Biar gampang saat mau dikonsumsi bayi, tinggal hangatkan satu botol untuk sekali minum.

Plastik

Yang terakhir, storage ASIP berupa plastik. Menyimpan ASIP dalam plastik biasanya untuk menyiasati ketersediaan ruangan di kulkas yang terbatas. kalau pakai botol kan harus pas sesuai ukuran, kalau pakai plastik bisa disumpel-sumpelin di celah-celah yang kosong.



Storage ASIP plastik juga sering digunakan para ibu jika dalam kondisi bepergian, soalnya kan rempong ya kalau bawa-bawa botol, selain berat juga takut pecah.

Satu kemasan storage plastik itu harganya sekitar Rp 50 ribuan, dengan isi 30 lembar, kapasitas  150 ml.

Nah, terserah deh ibu mau pilih yang mana. Saran saya, sesuaikan dengan ketersediaan ruangan di kulkas. Kalau punya kulkas khusus ASIP, pilih saja botol UC. Kenapa? soalnya murah, hahaha.

Tapi kalau terbatas, pakai storage plastik, karena muatannya lebih banyak.

Kalau saya?

Saya pakai botol UC, tapi saya juga punya beberapa botol plastik, biar gampang aja kalau bepergian. Dan saya ngga pernah pakai storage yang plastik, karena ... ngga tau sih, ngga merasa butuh aja.

( Baca : Tentang Bingung Puting )

5. APRON MENYUSUI

Apron menyusui fungsinya sebagai penutup dada saat kita misalnya menyusui anak di publik, tapi bisa juga digunakan saat kita sedang pumping.

Apron menyusui ini penting ngga penting sih. Kalau di kantor yang punya ruangan khusus laktasi, apron ini mungkin ngga harus punya. Karena kan tempatnya sendiri udah nyaman. palingan disitu barengan sama teman kantor wanita yang lain.

Kalau saya pribadi selalu pakai apron saat pumping, soalnya maluuuu. Kan saya pumping sama temen barengan ada tiga orang ( Iya, saya pemalu lho)

Nah apron menyusui ini ada 2 jenis.

Model tertutup seluruhnya/Ponco


Jadi ini apronnya seperti ponco. Kain lebar yang ada bolongan untuk kepala kita. Apron ini menutupi muka belakang, dada dan punggung kita, jadi lebih enak dan lebih praktis makainya. Tinggal dimasukkan ke kepala doang.

Model Depan doang

Kalau apron model ini, dia hanya meutup bagian dada saja, punggung ngga. Cara makainya, direkatkan di leher, kayak pakai celemek. Praktis juga, dan ngga sumpek.

Kalau saya lebih suka pakai yang model tertutup, soalnya saya ngga selalu pakai baju dengan kancing di depan, jadi lebih nyaman kalau bagian punggung juga tertutup.


6. BREAST PAD

Ini fungsinya sebagai penahan ASI. Jadi terkadang karena satu dan lain hal, ASI kita bisa tiba-tiba mengalir, entah karena efek LDR (let Down Reflex) atau karena waktunya dikeluarkan tapi ngga kita keluarkan. Biasanya kan ibu bekerja suka rempong sama rapat, atau kebetulan dipanggil atasan dan terjebak ngga bisa keluar, (true Story) nah disitulah breast pad dibutuhkan, agar bra kita ngga basah kuyup. Kalau basah kan ngga nyaman banget yah, gatel book.

Breastpad ini juga penting dipakai untuk ibu-ibu yang pakai pompa ASI manual, atau pompa ASI elektrik tapi yang model single pump. Karena , biasanya saat kita pumping sebelah payudara, maka payudara yang lain ASInya bakal keluar juga, jadi perlu pakai breast pad, biar ngga basah.

Breast pad ini dijual per kotak. Satu kotaknya macam-macam, ada yang isi selusin, dua lusin, bahkan sampai 5 lusin. Bagi ibu yang ASInya banyak banget, pemakaian breastpad bisa nguras kantong juga nih, hahaha. So pilihlah yang ekonomis.

7. BRA MENYUSUI

Kenapa harus pakai bra khusus menyusui?

Ya biar gampanglah, masa ada alasan lain sih.

Bra menyusui itu adalah bra khusus yang ada bukaan di depan seputar aerola, jadi kalau mau menyusui atau mau pumping, tinggal buka bagian depannya doang, ngga perlu sampe buka bra segala, lebih praktis.

Bra mneyusui ini ada 2 jenis, ada yang pakai kawat ada yang ngga. Kalau saya sih nyaranin beli dua-duanya. Yang pakai kawat dipakai untuk ngantor dan pergi-pergi, yang ngga berkawat untuk di rumah.

Tapi percayalah bahwa bra menyusui paling nyaman adalah yang ngga berkawat dan model nenek-nenek itu, wahahahaha.

Harganya bervariasi antara 30 ribu sampai ratusan ribu. Rekomendasi saya, yang ngga berkawat merek AMOZZ, enak dipakai. yang berkawat merk Sorella or Wacoal, nyaman, beli pas diskon, beli satu gratis satu xixixi.

Nah itulah Tujuh perlengkapan menyusui yang harus dimiliki ibu bekerja demi kemudahan dan kelancaran kegiatan pumping untuk mempersiapkan ASIP bagi si buah hati.

Tapi itu ngga wajib sih, sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan ibu saja yah.

( Baca : Tips Mengatasai Bayi Bingung Puting )

Oiya jangan lupa juga ya bu, bawa sapu tangan atau tissue basah selalu di cooler bag kita biar kalau ada ASIP yang tercecer gampang membersihkannya, dan ingat untuk selalu cuci tangan sebelum melakukan pumping.

Selamat pumping, semangat menyusui.

Semoga info tentang 7 Perlengkapan Menyusui Yang Harus Dimiliki Ibu Bekerja ini bisa menjadi gambaran bagi ibu bekerja yang baru pertama memiliki anak.

( Baca : Untukmu Ibu-Ibu Yang Gagal Memberi ASIX )






8 comments on "7 Perlengkapan Menyusui Yang Harus Dimiliki Ibu Bekerja"
  1. wah, ini bermanfaat banget buat saya yang lagi hamil, mbak. makasih ya sudah sharing :)

    ReplyDelete
  2. wah.. bisa jadi referensi buat saya nih setelah cuti melahirkan selesai.. terimakasih!

    ReplyDelete
  3. catet, ahhh...
    makasih yaa mbak, bermanfaat bgt buat mom wannabe kayak saya :D

    ReplyDelete
  4. Pakai autumnz gimana mak? Gampang rembes ga selama pemakaian?

    ReplyDelete
    Replies
    1. ngga mak. enak bgt, rahan lama aku pernah pake ke luar kota,tahan beku sampai rumah

      Delete

Terima kasih sudah berkunjung. Semoga senang yah main kesini :)

Custom Post Signature